Jumat, 03 Februari 2012

Hati-hati dengan Motor Matic

Perkembangan teknologi semakin memanjakan orang untuk melakukan aktivitas apapun bentuknya. Setiap yang ada di benak seseorang rasanya seperti ingin mewujudkannya. Tujuan intinya adalah mebuat orang semakin sedikit mengeluarkan tenaga untuk aktifitas yang besar. Dengan kata lain, makin manja, makin malas saja seseorang karena sudah ada yang namanya teknologi yang membantu.


Tak terkecuali dalam perkembangan industry teknologi sepeda motor. Kalau jaman dahulu orang masih oper persnelling untuk memindah gigi roda supaya melaju kencang, sekarang tinggal puter gas dan tarik rem, orang yang awalnya takut naik motor jadi makin mudah. Itulah perkembangan motor matic yang belakangan ini sangat laku dipasaran.
Namun hati-hati dengan motor matic Anda, karena bisa-bisa keterlenaan kita membuat semuanya bisa jadi malah celaka. Apa sebab?

Banyak cerita kecelakaan yang berawal dari keteledoran kita, misalnya ketika ada seoarang Anak yang ditinggal ibunya membeli sesuatu, sedangkan sang anak itu masih nangkring di motornya tanpa mematikan mesin, dengan penuh penasaran dan rasa ingin tahu (namanya juga anak-anak) memutar tuas gas, sehingga nabrak sesuatu di depannya.
Nah, melihat dari kejadian demi kejadian yang pernah dialami itu, kiranya sangatlah penting berhati-hati terhadap motor matic Anda, terutama saat ada anak kecil.
Ada sedikit tips dari penulis bagaimana aman bersahabat (berkendara dan bersantai) dengan motor matic yaitu;

1.    Biasakan mematikan motor Anda saat meninggalkannya, terutama jika terdapat anak-anak karena bisa-bisa tuas gas diputer langsung loncat itu motor, seperti kisah di atas tadi.
2.    Jika berkendara   pada jalan menurun, beri sedikit tarikan pada tuas gas motor Anda agar pengeriman bisa dibantu dengan putaran mesin, karena melepas gas begitu saja sama dengan persneling pada posisi NOL. Artinya pada jalanan menurun laju motor akan kencang sekali.

3.    Ada anggapan bahwa motor matic itu lebih boros bisa jadi YA. Sebab ketika Anda membuka putaran gas pertama saat mau jalan, putaran gas yang diberikan terlalu besar, sehingga otomatis konsumsi bahan bakar karburasi juga semakin banyak. Mungkin itu yang menyebabkan premium jadi makin tersedot. Maka pada awal putaran, atau saat lampu traffic ligh menyala hijau jangan langsung digeber motornya tapi jalan dengan bertahap, pelan-pelan namun pasti kata orang. Lebih aman bukan?

4.    Rawat baik-baik mesin motor Anda karena motor matic semakin banyak sparepart yang perlu diperhatikan agar suara dan kondisi mesin tetap prima. Misalnya cek selalu oli garden, Timing belt dan sebagainya. Kerusakan pada satu bagian akan menyebabkan bagian yang lain bekerja kurang maksimal.
Demikian sedikit tips dari saya, semoga bermanfaat.


0 komentar:

Posting Komentar